Review MV Fatin Shidqia Lubis - Aku Memilih Setia

Dibawakan oleh:

Fatin Shidqia Lubis

Durasi: 4 menit 34 detik

Rilis: 31 Mei 2013

Link Official Music Video:

https://m.youtube.com/watch?v=_VFcEPGo_wg

'Aku Memilih Setia' adalah single pertama milik Fatin yang langsung menjadi fenomena pada masanya. Dari wanita, tua, dan anak anak kerap menyanyikanya. Bahkan, salah satu dosen saya kerap memutar lagu ini saat mata kuliah 'Listening Comprehension' berlangsung. 

Segi Lagu:

Dengan alunan lagu yang mellow, dan lirik yang menyayat hati, 'Aku Memilih Setia' benar benar menciptakan suasana galau berkepanjangan. Reviewers akan diajak menyelami perasaan galau tingkat tinggi yang sering terjadi diantara pasangan di seluruh dunia.

Secara lirik, 'Aku Memilih Setia' ini biasa saja seperti layaknya lirik lagu Indonesia pada umumnya. Tidak seperti lirik lagu Noah yang penuh majas. Tetapi, tanpa lirik bermajas, lagu ini memiliki kekuatan emosional.

Ditambah lagi dengan karakter suara Fatin yang memang cocok membawakan lagu mellow. 

Untuk audio lagu ini sendiri tidak banyak komentar. Kita tahu sendiri siapa Sony Music Entertainment dibalik semua ini. Sony Music bukan label abal abal dan sudah bertahun tahun menangani urusan music.

Segi MV:

MV lagu 'Aku Memilih Setia' memiliki sisi lucu yang kontras dengan lagunya. Memang, ada banyak adegan galau di MV ini, yaitu tentang rasa galau si wanita akan rasa cinta kepada seorang Librarian sementara ia sudah ada yang punya. Namun, disisi lain MV ini teramat lucu dan membuat saya tersenyum senyum.

Tengoklah adegan saat Librarian Boy mencoba membantu si wanita mengambil buku di rak atas, juga saat keduanya sedang malu malu kucing padahal ingin menyentuh tangan satu sama lain. Its so sinetron!. Klasik dan membuat senyum senyum  sendiri.

Apa lagi jika kita kaitkan kisah cinta antara Librarian Boy dan wanita tersebut dengan judul FTV Indonesia di salah satu stasiun lokal Indonesia: sebut saja 'Cintaku Diembat Sopir Ganteng', 'Cintaku Nyangkut di Celana Office Boy', 'Ada Cinta diantara Gunting Tukang Kebun', dan lain yang sejenis. 

Entah mengapa, setiap saya melihat MV 'Aku Memilih Setia' selalu teringat dengan adegan FTV Indonesia.

Sepanjang lagu, Fatin sebagai penyanyi hanya duduk di sofa perpustakaan. Ia hanya bernyanyi di tempat yang sama sepanjang lagu. Konsep yang sangat simple dan sederhana. Saya mencoba berfikir positive, mungkin saja dana untuk MV ini masih minim karena pada saat itu Fatin masih menjadi penyanyi pendatang baru yang jam terbangnya belum sebanyak sekarang.

Atau mungkin produser mencoba taste the water?. Entahlah.

Untungnya ada story line di MV ini, bayangkan apabila tidak ada story line. Penonton MV akan bosan dengan Fatin yang hanya bernyanyi di sofa sepanjang lagu.

Setting yang digunakan juga sangat sederhana. Hanya ada satu setting yaitu perpustakaan. 

Pemilihan warna MV yang cenderung gelap menjadikan penonton MV ini semakin galau saja. 

Kesimpulan:

Fatin muncul ketika kelesuan music Indonesia terhadap penyanyi berkualitas. Lagu 'Aku Memilih Setia' bisa dibilang berjaya pada masanya. Sering diputar di radio radio, televisi, dan penyanyinya sendiri sukses diundang manggung ke beberapa tempat. 

Tak banyak penyanyi hasil jebolan audisi yang bisa dibilang seberuntung Fatin, makanya untuk kedepanya, Fatin haruslah pintar pintar memanfaatkan apa yang ia raih dan terus mengasah diri.

Score: 7/10

Lokal Soloist 22:26:00